Thursday, July 1, 2010

Tips Sederhana Mengatasi Ponsel Rusak

Kadang sinyalnya ada tapi kadang juga hilang. Kondisi itu sangat mengganggu dan bukan apa-apa, piranti itulah yang menjadi bagian penting dari sebuah ponsel. Dimana apabila fungsi sinyal sangat penting pada ponsel dan apabila nggak berfungsi dengan baik maka ponsel nggak dapat bekerja dengan baik.

Ponsel juga seperti barang elektronik lainnya, yang tak luput dari kerusakan. Entah itu karena pemakaian yang salah, hang, terjatuh bahkan sampai terkena air yang dapat membuat ponsel mati total. Jika itu terjadi kenapa nggak coba terlebih dahulu buat diatasi sendiri sebelum dibawa ke tukang service yang resmi.

Ironisnya, tidak semua kota-kota kecil yang punya pusat service resmi. Kalaupun ada, terkadang perbaikan memakan waktu lama. Karena, kadang kala ponsel harus dikirim ke pusat service di Jakarta ataupun kota-kota besar lainnya. Kendala lain, bagaimana jika handset yang dimiliki tak punya garansi resmi? Atau masa garansi habis atau malah service counternya sudah tutup. Itu artinya, harus membawanya ke jasa perbaikan ponsel, yang juga banyak tersebar.

Tapi itu pun bukan tanpa resiko, bisa saja dikenai biaya perbaikan yang cukup mahal. Parahnya jika kebetulan ketemu teknisi yang tak jujur, bisa jadi komponen ponsel yang masih bagus dan orisinil ditukar dengan komponen kelas dua. Bisa pula disebut kerusakannya banyak, padahal Cuma satu atau kemungkinan terburuk, ponsel malah rusak sama sekali.

Nggak jarang setelah dibawa ke tukang service malahan mati sama sekali. Mungkin resiko itu bisa sedikit ditanggulangi kalau bisa memperbaiki ponsel dengan cara sendiri. Paling tidak, kita bisa tahu seluk-beluk hardware yang ada di dalam ponsel, serta penyebab kerusakan pada ponsel. Dengan begitu, ketika diberitahu kerusakan ponsel, tak perlu khawatir lagi.

Ada kasus ponsel yang mati total, bisa hidup dan berjalan normal lagi hanya dengan dibersihkan dengan semacam cairan khusus. Solusinya sangat sederhana dan tak perlu bongkar pasang komponen. Dari contoh kasus tersebut, kadang kala kerusakan ponsel tak serumit dan parah seperti yang dikira. Artinya pula, sebenarnya bila punya cukup pengetahuan soal ponsel, dan pengetahuan cara perbaikinya, kerusakan-kerusakan yang terbilang standar dan tak terlalu rumit, bisa diatasi sendiri.

Adapun peralatan yang dibutuhkan nggak terlalu mahal yang paling utama adalah alat pembuka ponsel yaitu obeng T6 atau beli yang 15 mata untuk membuka hampir semua jenis ponsel. Karena ada beberapa ponsel yang tidak bisa dibuka dengan obeng T6. selain itu solder lancip yang berfungsi untuk melakukan penyolderan kecil-kecilan. Lantas, cairan khusus yang fungsinya buat mengeringkan atau bersihkan PCB pada ponsel yang terkena air.

Cairan ini sebenarnya merupakan cairan pembersih semacam alkohol [90%] yang cepat kering. Beberapa kasus ponsel ngadat, ternyata disebabkan oleh kotoran atau debu yang menempel di komponen. Kalaupun ternyata harus mengganti komponen tertentu, jangan khawatir, saat ini sudah banyak tersedia komponen ponsel berbagai jenis dan merek.

Berikut beberapa tips mengatasi ponsel apabila kerusakan tidak terlalu parah, diantaranya :
1. Ponsel Terkena Air
… Langkah yang harus dilakukan pertama adalah jangan pernah coba-coba buat nyalakan ponsel saat itu, sebaiknya langsung cabut baterai pada ponsel. Kemudian cepat-cepat keringkan bagian dalam pada mesin ponsel (PCB) dengan alat pengering atau bersihkan dengan cairan khusus.

2. Sinyalnya Keluar Tapi Nggak Bisa Melakukan Panggilan Keluar
… coba buka lalu periksa pada konektor antenanya mungkin konektor antenanya tidak terkoneksi dengan baik pada antena ponsel.

3. Ponsel Mati tiba-tiba
… Sebaiknya cek pada baterai ponsel atau ganti dahulu baterai, apabila masih tetep mati tiba-tiba, periksa pada konektor baterainya.

4. Keypad Tone Pada Ponsel Sering Hang
… Yang sebaiknya anda lakukan adalah buka ponsel lalu bersihkan pada bagian mesin ponsel (PCB) dimana mungkin terdapat kotoran pada daerah keypad tone yang bisa menyebabkan ponsel ngadat.

5. SIMCard Tidak Terbaca Pada Ponsel
Sebaiknya yang perlu anda perhatikan cek pada konektor simcard mungkin konektor tidak konek dengan baik.

6. Ponsel Sering Restart
… Lakukan handreset pada ponsel apabila ponsel menggunakan operational Sistem symbian, caranya tekan *#7370# [proses hard reset ini meminta kode pengaman] dan tunggu sampai selesai.

7. LCD Blank pada Ponsel
…Yang bisa dilakukan coba buka ponsel dengan obeng T 6 lalu lepas bagian LCD periksa konektor atau jalur LCD yang mungkin nggak terpasang dengan baik, kalau tetap blank coba belikan LCD pada ponsel. Di sini sebaiknya untuk ponsel Nokia 2300 sebaiknya jangan belikan LCD baru terlebih dahulu karena LCD ponsel blank pada ponsel ini kerusakan bukan dikarenakan LCD-nya tapi disebabkan karena software ponsel dan sebaiknya berikan kepada teknisi ponsel yang berpengalaman.

Apabila kerusakan sampai terjadi korsleting, maka harus diketahui dulu bagian mana yang terkena. Jika korslet terjadi di bagian CPU, maka IC itu yang rusak. Tapi belum tentu pula hanya IC CPU tersebut yang rusak. Sebab, jika IC CPU korslet padahal tegangannya diberikan oleh IC Power, maka beban yang harus ditanggung IC Power menjadi berlipat ganda. Jika IC Power tidak kuat menanggung bebannya, maka IC Power tersebut menjadi ikut rusak. Tapi jika IC Power mempunyai ketahanan yang baik, maka IC CPU yang menerima tegangan yang berlebih tersebut akan jebol dan rusak.

Hati-hati, jika komponen yang dipasang mutunya kurang bagus, seringkali akan merembet dan membuat kerusakan komponen yang lain, dan yang perlu diingat ada juga kerusakan yang benar-benar parah dan harus diganti pada IC tertentu yang harus diganti oleh yang benar-benar paham yaitu teknisi ponsel yang berpengalaman tentunya. Jadi kalau masih bisa kita atasi sendiri dan kerusakan ponsel tidak terlalu parah kenapa nggak dicoba terlebih dahulu.

0 comments:

Post a Comment

 

Sahabat Ngopi

Wong Indehoi

Serdadu Hijau

Two Bhe Copyright © 2009 Blogger Template Designed by Bie Blogger Template